Berkabar.com, 19 Maret 2023 – Di Indonesia memiliki beberapa versi dalam menentukan hari pertama ramadhan 2023.
Versi yang paling banyak dianut oleh masyarakat Indonesia adalah versi pemerintah, Muhammadiyah dan NU (Nahdlatul Ulama).
Simak dibawah ini penetapan hari pertama ramadhan 2023 dari versi Pemerintah, Muhammadiyah dan NU.
Untuk versi pemerintah, saat ini masih menunggu keputusan dari Kementerian Agama (Kemenag RI) yang diambil berdasarkan pengamatan rukyatul hilal atau pengamatan hilal.
Pengamatan rukyatul hilal atau pengamatan hilal juga sering ditayangkan secara langsung di televisi Indonesia dan ini menjadi momen penentuan dilakukannya sholat tarawih dan 1 ramadhan.
Dikutip dari laman Simbi Kemenag, perkiraan awal puasa 2023 apabila didasarkan pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2023 M yang diterbitkan Kemenag RI, yaitu akan jatuh pada tanggal 22-23 Maret 2023.
Hal ini juga terjadi pada penetapan hari pertama ramadhan 2023 versi NU yang masih menunggu hasil dari keputusan sidang isbat Kemenag.
Berbeda lagi dengan versi Muhammadiyah yang sudah memiliki tanggal pasti dalam menentukan 1 ramadhan 2023.
Berdasarkan Maklumat PP Muhammadiyah, telah ditetapkan bahwa awal puasa Ramadhan 1444 H akan dimulai pada hari Kamis, 23 Maret 2023.
Meskipun berbeda-beda tujuan dari berpuasa adalah untuk melakukan kewajiban dan beribadah kepada Allah SWT, selama niat dan caranya benar akan dianggap sah.
(***)